Ragnar Oratmangoen Terbuka Soal Proses Naturalisasi untuk Bermain di Timnas Indonesia

suroboyo.id – Calon pemain naturalisasi, Ragnar Oratmangoen, membeberkan proses yang dia jalani untuk menjadi bagian dari Timnas Indonesia.

Dalam wawancara dengan Leeuwarder Courant, media Belanda, Ragnar mengungkapkan bahwa perjalanan ini dimulai dua tahun yang lalu.

Pemain berusia 25 tahun tersebut menjelaskan bahwa pada saat itu, ia menjalin kontak dengan seseorang di Belanda yang sedang mencari pemain dengan paspor Indonesia atau memiliki keturunan Indonesia di seluruh dunia.

“Dua tahun yang lalu, saya berkomunikasi dengan seseorang di Belanda yang mencari pemain dari berbagai belahan dunia yang memiliki kewarganegaraan Indonesia atau keturunan Indonesia. Dia bertanya apakah saya tertarik untuk menjalani proses naturalisasi dengan tujuan bergabung dengan timnas,” kata Ragnar.

“Saya merasa itu bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, tetapi saya tidak pernah membayangkan bahwa ini akan berkembang menjadi sesuatu seperti ini. Awalnya hanya keinginan, tetapi realitasnya tidak pasti, terutama karena saya tidak mendengar kabar dari orang tersebut untuk waktu yang lama setelah itu,” tambahnya.

Setelah kabar terkait naturalisasi itu berjalan stagnan, Ragnar baru menjalin komunikasi lagi dengan sosok tersebut beberapa bulan terakhir. Tepatnya seiring kabar proses naturalisasi mantan rekan setimnya di Go Ahead Eagles yang kini berseragam klub Serie B, Venezia, Jay Idzes.

“Saya dengat dari Jay nama saya juga disebutkan. Saya kemudian berbicara dengan sosok penghubung itu lagi. Selama ini dia tidak terdengar kabarnya karena dia sibuk di belakang layar mengatur segala macam hal. Banyak hal terjadi dengan sangat cepat setelah itu,” katanya.

Ragnar bahkan sudah menyambangi Indonesia dan bertemu dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir, beberapa waktu lalu. Namun demikian, proses naturalisasi Ragnar tidak akan rampung dalam waktu dekat.

Beberapa waktu lalu, Menpora Dito Ariotedjo memastikan naturalisasi Ragnar menjadi WNI tidak terkejar untuk tahun ini.

Dito mengatakan, dokumen naturalisasi Ragnar belum lengkap, seperti Nathan Tjoe-A-On dan Jay Idzes. Ragnar baru datang ke Indonesia saat FIFA Matchday November lalu.

“Prosesnya [Ragnar Oratmangoen] masih belum siap seperti dua atlet ini. Jadi sementara baru Jay dan Nathan dan mungkin Ragnar kita proyeksi di tahun depan,” kata Dito.