Berita  

Update, Korban Tewas Perang Israel-Hamas Mencapai 8.700 Jiwa, Termasuk 3 Ribu Anak Gaza

suroboyo.id – Jumlah korban tewas akibat perang antara milisi Hamas Palestina dan Israel telah meningkat menjadi lebih dari 8.700 orang sejak konflik ini pecah pada tanggal 7 Oktober lalu.

Pada Jumat, 27 Oktober, Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza, Ashraf al-Qedra, melaporkan bahwa warga Palestina yang meninggal dunia akibat perang telah mencapai 7.326 jiwa. Dari jumlah tersebut, sekitar 3.038 di antaranya adalah anak-anak.

Al-Qedra juga melaporkan bahwa sekitar 18.484 warga Gaza mengalami luka-luka akibat perang ini. Selain itu, dia mencatat bahwa dalam beberapa jam terakhir, terjadi 41 pembantaian yang merenggut nyawa 298 orang.

“Sebagian besar dari mereka mengungsi ke Jalur Gaza selatan, yang menurut Israel aman,” ucapnya.

Lebih lanjut, al-Qedra juga mengaku menerima laporan 1.700 orang hilang, serta 940 anak-anak yang masih tertimbun reruntuhan.

Sekitar 104 petugas medis juga disebut tewas dan 25 ambulans tak lagi berfungsi karena serangan Israel.

“Pendudukan Israel dengan sengaja menargetkan 57 institusi kesehatan, dan membuat 12 rumah sakit serta 32 pusat perawatan primer tidak berfungsi, sebagai akibat dari penargetan maupun kegagalan dalam mendatangkan [bantuan] bahan bakar,” kata al-Qedra.

Sejak perang pecah, anak-anak menjadi korban tewas paling banyak akibat perang.

Salah satu lembaga swadaya masyarakat yang fokus isu anak-anak, Defense for Children International-Palestine (DCIP), menyatakan setiap 15 menit satu anak tewas imbas gempuran Israel di Gaza.

“Kami menyaksikan genosida setiap waktu,” kata juru bicara DCIP, dikutip dari Al Jazeera.