suroboyo.id – Kedua gerai, Starbucks dan McDonald’s, yang terletak di kawasan M.H Thamrin, Jakarta Pusat, memutuskan untuk tutup sementara seiring berlangsungnya Aksi Bela Palestina di Monas pada pagi hari Minggu, 5 November.
Pada pagi tersebut, gerai Starbucks yang berlokasi di Djakarta Theater mengambil langkah untuk menutup pintu gerainya. Rolling door toko tersebut ditutup rapat.
Sementara itu, tepat di seberang Starbucks, gerai McDonald’s juga mengambil tindakan serupa dengan menutup gerainya. Aparat TNI tampak menjaga gerai McDonald’s di bagian depannya.
Selain penutupan gerai, logo khas McDonald’s yang biasanya terkenal dengan huruf ‘M’ berwarna kuning juga ditutup dengan kain berwarna hitam, mencerminkan dukungan terhadap situasi yang sedang berlangsung.
Di depan kedua gerai tersebut, para peserta aksi Bela Palestina berkerumun. Mereka sesekali memberikan orasi di sekitar lampu merah dekat pusat perbelanjaan Sarinah, menciptakan atmosfer yang cukup tegang selama peristiwa tersebut berlangsung.
‘Free Palestine!’ teriak massa aksi.
Pada Minggu (5/11), sejumlah elemen masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Indonesia menggelar aksi damai untuk membela Palestina yang tengah diserang Israel.
Massa aksi menggelar long march dari Monas menuju Bundaran Hotel Indonesia lalu kembali ke Monas. Aksi tersebut bakal berlangsung sejak pukul 05.30 WIB hingga 10.00 WIB.
Turut hadir dalam Aksi Bela Palestina di Monas Menlu Retno Marsudi, Menko PMK Muhadjir Effendy, hingga Ketua DPR Puan Maharani, serta mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam sambutannya, Menlu Retno Marsudi membacakan puisi yang menyerukan pembelaan atas Palestina.
Kemudian, Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid menyebut memperjuangkan kemerdekaan Palestina merupakan jihad konstitusi sebagaimana termaktub dalam pembukaan UUD 1945.
