Salah satu perusahaan tekstil terkemuka di Indonesia, Texology Indonesia, berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) setelah mengadakan acara silaturahmi, Tailor Gathering, yang berhasil mengumpulkan lebih dari 2.000 penjahit dari seluruh Indonesia.
Acara ini juga digunakan sebagai platform untuk memperkenalkan produk terbaru mereka, ALLWORK (kain seragam Kemenkumham) dan GAIA (kain seragam satpam) kepada peserta gathering.
Direktur Texology Indonesia, Christopher, menekankan pentingnya acara ini dalam membangun hubungan yang erat, keakraban, dan rasa kekeluargaan antara Texology dan mitranya.
Ia mengatakan bahwa kerjasama yang kokoh dan saling mendukung sangat penting dalam menghadapi persaingan di industri tekstil yang semakin ketat.
“Kami menghargai peran penting mitra kami dalam memasarkan produk Texology. Acara ini merupakan bentuk penghargaan dan kehormatan bagi mereka. Kami ingin membangun kembali keyakinan bahwa industri tekstil berasal dari tailor, dan mitra bisnis memiliki peran penting dalam mengembangkan industri ini,” kata Christopher dalam keterangannya.
Lebih lanjut, Christopher menambahkan bahwa Texology merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang berhasil mendapatkan rekor MURI dengan kategori ‘Gathering Penjahit dengan Jumlah Peserta Terbanyak’.
Senior Manajer Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) Triyono saat menyerahkan penghargaan rekor MURI menyebutkan bahwa para peserta menyaksikan sebuah kegiatan yang luar biasa dan sedang menjadi bagian dari sejarah. “Museum Rekor Dunia Indonesia dengan bangga menganugerahkan rekor MURI dengan tajuk Gathering Penjahit oleh Peserta Terbanyak,” terangnya.
