Gadget  

Netizen China Lebih Memilih Huawei Mate 60 Pro Ketimbang iPhone 15

suroboyo.id – Apple nampaknya akan menghadapi persaingan sengit di pasar China setelah meluncurkan iPhone 15 series. Sejumlah netizen China cenderung lebih memilih Huawei Mate 60 Pro dibandingkan dengan iPhone 15.

Peluncuran iPhone 15 series beberapa hari yang lalu telah memicu diskusi yang hangat di media sosial China. Topik yang membahas peluncuran iPhone 15 series telah dilihat lebih dari 380 juta kali di platform Weibo, dengan lebih dari 800.000 diskusi, termasuk postingan, like, dan komentar.

Banyak penggemar Apple yang memberikan pujian terhadap chip 3nm baru yang ada di iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max. Netizen China, terutama mereka yang gemar bermain game mobile, juga menyambut baik dukungan untuk game kelas konsol, seperti Resident Evil 4 Remake, yang dapat dimainkan di iPhone 15 Pro.

Tapi beberapa pengguna media sosial China terbelah antara iPhone 15 atau Huawei Mate 60 Pro yang juga baru diluncurkan. Sejumlah netizen China merasa sangsi jika memilih ponsel buatan Amerika Serikat ketimbang ponsel buatan dalam negeri.

Hal ini terungkap dari survei yang dilakukan portal berita Sina di media sosial Weibo yang bertanya kepada responden apakah mereka akan membeli Huawei Mate 60 Pro atau iPhone 15. Hasilnya, 61.000 responden memilih Huawei Mate 60 Pro dan 24.000 responden memilih iPhone 15.

Netizen China yang memilih Huawei Mate 60 Pro menjagokan ponsel tersebut karena fiturnya yang lebih canggih. Mereka membandingkan fitur SOS via satelit di Huawei Mate 60 Pro yang bisa dipakai untuk menelepon dan mengirim SMS, sedangkan iPhone 15 hanya bisa untuk mengirim SMS.

“iPhone 15 hanya bisa mengirimkan pesan SOS via satelit menggunakan teknologi generasi sebelumnya yang sudah digunakan di Huawei Mate 60, yang mendukung telepon satelit secara penuh,” kata seorang pengguna Weibo, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (15/9/2023).

China sendiri merupakan salah satu pasar terbesar bagi Apple. Dalam beberapa tahun terakhir, Apple menguasai pasar ponsel premium China karena bisnis ponsel Huawei yang sempat tersendat karena sanksi dari AS.

Pada paruh pertama tahun 2023, Apple menguasai 67% pangsa pasar untuk ponsel dengan harga USD 600 ke atas, sedangkan Huawei berada di posisi kedua dengan 15,6%. Tapi menurut IDC, dominasi Apple diprediksi akan turun secara perlahan karena persaingan yang lebih ketat dengan Huawei.