Suroboyo.id – Kabar gembira datang dari dunia pendidikan tinggi Indonesia. Artis terkenal Ashanty telah dinyatakan lulus dan diterima sebagai mahasiswa S3 atau program doktor jurusan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) di Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga Surabaya untuk tahun pendidikan 2023. Keberhasilan Ashanty ini menjadi sorotan publik karena prestasinya dalam mencapai pendidikan tinggi yang tinggi di dunia akademik.
Tes Ketat untuk Masuk ke Perguruan Tinggi Terbaik
Sama seperti mahasiswa baru pada umumnya, Ashanty harus mengikuti serangkaian tes untuk dapat masuk di perguruan tinggi negeri peringkat 345 terbaik di dunia versi Quacquarelli Symonds World University Rankings (QS WUR). Tes ini bertujuan untuk mengukur kemampuan akademik dan kesiapan Ashanty dalam menempuh pendidikan tinggi di jurusan yang dipilihnya.
Bimbingan dari Pakar Komunikasi dan Dosen Universitas Airlangga
Sebelum melangkah ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi di Universitas Airlangga, Ashanty mengambil langkah bijaksana dengan berkonsultasi dan meminta saran dari dosen dan pakar komunikasi terkemuka, Suko Widodo. Suko Widodo adalah seorang ahli komunikasi yang juga merupakan dosen di Universitas Airlangga.
Dalam konsultasi tersebut, Ashanty mendapatkan bimbingan tentang proses pendaftaran dan tes yang harus diikuti. Ashanty juga berdiskusi dengan Suko Widodo terkait proposal dan rancangan disertasinya. Keputusan Ashanty untuk memilih jurusan Pengembangan SDM didasarkan pada pengalamannya dalam mengelola SDM di bidang sosial.
Pengalaman dan Dedikasi dalam Mengelola Yayasan Sosial
Ashanty tidak hanya dikenal sebagai seorang artis ternama, tetapi juga memiliki dedikasi yang tinggi dalam membantu perempuan dan anak-anak. Hal ini tercermin dalam pendirian dan pengelolaan Yayasan Sosial Passion of Love yang didirikannya. Yayasan tersebut telah aktif dalam memberikan dukungan dan bantuan kepada perempuan dan anak-anak yang membutuhkan.
Keahlian dan pengalaman Ashanty dalam mengelola yayasan tersebut menjadi nilai tambah yang signifikan dalam penerimaan Ashanty sebagai mahasiswa S3 di jurusan Pengembangan SDM. Pengalaman nyata dalam bidang sosial memungkinkan Ashanty untuk memahami secara mendalam tantangan dan kebutuhan SDM dalam konteks yang lebih luas.
Wawancara Online dengan Profesor Fendi Suharyadi
Sebagai bagian dari proses seleksi, Ashanty menjalani wawancara secara online atau virtual dengan Profesor Fendi Suharyadi, seorang ahli di bidangnya dari Sekolah Pasca Sarjana Universitas Airlangga. Meskipun merupakan pengalaman pertama bagi Ashanty, ia berhasil melewatinya dengan baik.
Dalam wawancara tersebut, Ashanty dianjurkan oleh Suko Widodo untuk tetap jujur dan mengungkapkan apa adanya, termasuk pengalaman dalam mengelola yayasan yang dimilikinya. Pengalaman tersebut memberikan nilai tambah dalam pemahaman dan pengaplikasian konsep-konsep pengembangan SDM yang diajarkan dalam program doktor yang akan diikutinya.
Keberhasilan Ashanty Mendorong Semangat Pendidikan Tinggi di Indonesia
Kesuksesan Ashanty dalam mencapai pendidikan tinggi di level S3 menginspirasi banyak orang. Prestasinya memperkuat keyakinan bahwa siapa pun, termasuk mereka yang terkenal di bidang lain, dapat mencapai pendidikan tinggi dan mengembangkan pengetahuan serta keterampilan mereka. Keberhasilan Ashanty juga memberikan teladan bagi generasi muda untuk mengejar mimpi dan melampaui batasan-batasan yang ada.
Dengan peran dan pengaruh Ashanty sebagai seorang artis dan tokoh masyarakat yang dicintai, kehadirannya di dunia pendidikan tinggi akan semakin memperkuat dan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Semoga Ashanty dapat menjadi teladan bagi orang-orang yang bercita-cita untuk mencapai pendidikan tinggi dan berkontribusi positif dalam pembangunan bangsa.
