Suroboyo.id – 6 langkah yang wajib dilakukan dalam menyusun marketing plan.
Marketing plan atau rencana pemasaran adalah satu hal yang sangat penting dalam proses manajemen yang cenderung mengarah pada strategi pemasaran.
Apabila suatu perusahaan memiliki marketing plan yang baik maka perusahaan tersebut dapat mencapai keuntungan dengan berbagai macam cara yang cenderung efektif dan efisien.
Baca juga: Cara Membuat Landing Page WordPress dengan Cepat dan Mudah
Dalam suatu rencana penjualan, marketing plan berperan sebagai alat yang dapat membantu perusahaan mencapai goal.
Sebuah perusahaan atau bisnis yang ingin sukses dalam penjualannya, membutuhkan marketing plan untuk menyebarluaskan jangkauan ke dalam target penjualan. Sehingga mengetahu target pasar yang ingin dibidik.
Berikut ini ada 6 langkah yang wajib dilakukan oleh para pebisnis dalam menyusun marketing plan.
Baca juga: Kuliah Jurusan Teknologi Pangan, Simak Prospek Kerja dan Potensi Gaji yang Didapat
1. Melakukan Analisis Situasi
Dengan melakukan analisis, maka manajer pemasaran perusahaan dapat membuat pemetaan bagaimana peluang dan permasalahan yang bisa jadi akan muncul di pasar.
Sekaligus menetapkan kelemahan dan kekuatan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran.
menentukan target pasar sangat penting dilakukan untuk menerapkan pemasaran yang efektif.
2. Menetapkan Tujuan dan Sasaran
Setelah melakukan analisis situasi, rencana pemasaran dilanjutkan dengan menetapkan sasaran atau target pemasaran.
Misal dengan mengidentifikasi siapa saja yang memerlukan produk tersebut dan kemana produk tersebut harus dipasarkan.
Setelah mengetahui arah pemasaran selanjutnya melakukan penyusunan strategi untuk mencapai target pemasaran.
3. Menuliskan Semua Target Pemasaran Dalam Daftar
Kemudian membuat target pemasaran dalam daftar dan tidak lebih dari satu halaman.
Tuliskan semua target pemasaran untuk tahun depan secara spesifik, terukur, bisa tercapai, realistis, dan memiliki tenggang waktu.
4. Menyusun Strategi dan Program
Strategi dan program pemasaran dibuat berdasarkan tujuan atau sasaran yang telah ditentukan sebelumnya.
Strategi tersebut merupakan tindakan jangka panjang dan dibuat sebagai rencana jangka panjang untuk mencapai tujuan perusahaan.
Dan untuk mendukung strategi tersebut, buatlah program atau tindakan jangka pendek secara berkesinambungan.
5. Menetapkan Anggaran Pemasaran
Sangat penting dalam menetapkan anggaran khusus untuk anggaran. Sebab setiap pemasaran membutuhkan biaya. Dan juga menghitung jumlah uang yang harus dikeluarkan dan cara memanfaatkannya. Dan melakukan pengelompokan biaya, lalu hitunglah jumlah total setiap kelompok.
Baca juga: Langsung Praktek, Pemkot Surabaya Beri Pelatihan Sablon hingga Jahit Bagi Driver Ojol Perempuan
6. Membuat Rencana Tahunan
Banyak ahli pemasaran yang menyarankan agar setiap perusahaan mengevaluasi rencana pemasaran minimal satu tahun sekali.
Cara ini membantu perusahaan melihat target yang sudah tercapai, menentukan hal-hal yang berprogres berdasarkan saat ini, dan menentukan perubahan yang diperlukan berdasarkan rencana penjualan.
